Malam ini sama seperti malam - malam sebelumnya di akhir bulan ini aku masih berada dalam sebuah kamar yang berukuran 3x2 meter,ya itu kamar kos ku selama menjalani perkuliahan di tempat yang jauh dari kampung halaman ku.
Malam ini sama seperti biasanya kamar ku berserakan dengan kertas-kertas laporan yang telah menjadi lantai ku,sungguh berserakan.Kertas-kertas yang kini melapisi setiap centi dari titik dikamarku,akhir-akhir ini tanganku tak pernah lepas dari pena biru dan beberapa lembar kertas,mungkin jika dapat dihitung dan dikumpulkan kertas yang telah kugunakan bisa melebihi berbatang-batang pohon yang digunakan untuk pembuatan kertas laporan ku,entah mengapa di jaman yang sudah modern seperti sekarang ini senior-senior ku masih "menyiksa" junior nya dengan memberikan tugas laporan yang yang harus ditulis tangan,aku mengambil kuliah Dasar Energi Listrik di Jurusan tempatku berkuliah yaitu Teknik Elektro.
Kami dituntut untuk mebuat laporan setiap kali menyelesaikan sebuah praktikum dengan banyaknya laporan yang harus ditulis kami hanya di beriakan waktu 2x24 jam,menurut ku waktu itu sungguh tidak cukup ditambah lagi dengan beradu nya jadwal praktikum dan arusa mengerjakan lebih dari satu laporan dalam waktu yang sama.Dari awal menulis di hari ini aku memutar playlist music di mp3 ku dan entah sudah berapa ratus lagu yang kudengar hari ini untuk menemani ku mengerjakan laporan ini.
Kalau biasanya hari minggu merupakan waktu bersantai bagi semua orang,berbeda halnya denganku dibulan ini.Bahkan setiap malam aku tertidur dengan laporan yang tak kunjung selesai,bukan karena aku tidak mengerjakannya tapi karena memang jumlahnya yang begitu banyaknya sehingga terkadang membuat ku frustasi.
Kini sambil jariku mengetuk laptopku tangan ku juga tak pernah lepas dari laporan - laporan - dan laporan..
Sesekali pandangan ku teralihkan denagn siaran telivisi yang menayangkan tayangan SeaGames 2011 yang sering kali mengulang kata Indonesia Bisa,kata-kata itu sedikit menjadi motivasi bagiku kalau Indonesia bisa maka aku sebagi warga negara Indonesia juga pasti bisa menyelesaikan masalah ini.Ini semua merupakan jembatan panjang yang bergoyang yang tujuannya adalah kesuksesan.
Minggu, 20 November 2011
Rabu, 16 November 2011
Amperemeter
-Referensi Praktikum Fisika Dasar-
Amperemeter bisa jadi tersusun atas mikroamperemeter dan shunt.Mikroamperemeter berguna untuk mendeteksi ada tidaknya arus melalui rangkaian karena nilai kuat arus yang kecil pun dapat terdeteksi.Untuk mengukur kuat arus yang lebih besar dibantu dengan hambatan shunt sehingga kemampuan mengukurnya disesuaikan dengan perkiraan arus yang ada.Jika kita memperkirakan dalam rentang miliampere,dapat kita gunakan shunt yang tertera 100 mA atau 500mA.
Amperemeter adalah alat untuk mengukur kuat arus.Alat ini akan sering kita jumpai jika melihat-lihat bagian elektronik,alalt ini sering digunakan oleh teknisi elektronik yang biasanya menjadi satu dalam multitester atau Avometer.Avo meter itu sendiri singkatan dari Amperemeter,Voltmeter dan Ohmmeter.Itu berarti ketiga alat btersebut digabung menjadi satu agar lebih praktis dan efisien ketika digunakan.
Amperemeter bisa jadi tersusun atas mikroamperemeter dan shunt.Mikroamperemeter berguna untuk mendeteksi ada tidaknya arus melalui rangkaian karena nilai kuat arus yang kecil pun dapat terdeteksi.Untuk mengukur kuat arus yang lebih besar dibantu dengan hambatan shunt sehingga kemampuan mengukurnya disesuaikan dengan perkiraan arus yang ada.Jika kita memperkirakan dalam rentang miliampere,dapat kita gunakan shunt yang tertera 100 mA atau 500mA.
Amperemeter bekerja berdasarkan prinsip gaya magnetic (Gaya Lorentz).
Ketika arus mengalir melalui kumparan yang dilingkupi oleh medan magnet timbul gaya lorentz yang mengggerakan jarum penunjuk menyimpang.Apabila arus yang melewati kumparan besar,amaka gaya yang timbul juga akan membesar sedemikian sehingga penyimpangan jarum akan lebih besar.Demikian sebaliknya,ketika kuat arus tidak ada maka jarum penunjuk akan dikembalikan ke posisi semula oleh pegas.Besar gaya yang dimaksud sesuai dengan Prinsip Gaya Lorentz, F = B.I.L
Perbedaan Mode jaringan EVDO dan HYBRID pada Modem smartfren ..
Membahas masalah modem Smartfren. Maklum baru pertama kali menggunakan modem CDMA dan langsung jatuh hati pada modem Smartfren EC1261-2 yang merupakan modem CDMA yang kenceng. Dalam arti modem ini lebih kenceng daripada modem lainnya yang sebelumnya pernah saya coba (modem GSM). Bagaimana tidak kenceng, setelah saya coba pada jaringan EVDO kecepatan download modem Smartfren EC1261-2 ini bisa sampai 200 Kbps, sempat turun naik juga sih tapi jika dirata-rata kecepatan download masih di atas 100 Kbps.
Selama ganti-ganti kartu dan provider hanya untuk berinternet, baru kali ini saya menemukan provider Smartfren yang kecepatan downloadnya paling kenceng. Saya sarankan anda mencoba modem Smartfren EC1261-2 bila ingin menikmati internet yang tidak lelet. Seperti yang dikatakan pada slogan Smartfren, Smartfren Anti Lelet, memang bukan hanya sekedar slogan tapi memang benar. Promosi ah.
Nah, jika kita lihat pada jaringan yang digunakan modem Smartfren EC1261-2, dan mungkin pada modem CDMA yang lain, terdapat 3 pilihan mode jaringan yaitu Mode 1x only, Mode EVDO only dan Mode Hybrid. Trus apa maksud dari ketiga mode jaringan tersebut? Kita akan membahas satu per satu ketiga mode jaringan tersebut yaitu Mode 1x, Mode EVDO dan Mode Hybrid.
1. Mode Jaringan 1x
Jika pada jaringan GSM bisa dikatakan mode jaringan 1x ini ada di jaringan GPRS. Pada mode jaringan 1x mendukung voice (panggilan telepon), SMS, dan paket data (internet). Jika anda mengaktifkan mode ini maka anda bisa berinternet sambil melakukan panggilan atau pun berkirim SMS. Akan tetapi kecepatan internet pada mode ini lebih rendah dibandingkan jika menggunakan mode jaringan EVDO yaitu hanya sampai pada 153 Kbps. Maklum kan diibaratkan jaringan GPRS. Jadi ya bisa dibilang sangat lemot lah.
Mode jaringan 1x biasanya digunakan di daerah-daerah terpencil yang jauh dari perkotaan dan jauh dari tower (pemancar) karena pada darah tersebut biasanya tidak menangkap sinyal EVDO. Makanya jika suatu saat anda membeli modem Smartfren EC1261-2 atau modem CDMA yang lain, setelah dihubungkan ke komputer dan instalasi selesai ternyata tidak ada sinyal yang muncul, maka anda harus merubah pengaturan jaringan dengan memilih Mode 1x only, siapa tahu di daerah anda tidak menangkap sinyal EVDO. Caranya adalah dengan memilih Tools >> Options >> Network dan pilih 1x only pada aplikasi Smartfren Connex.
2. Mode Jaringan EVDO
Jika pada jaringan GSM Mode jaringan EVDO ini ada pada jaringan 3G/HSDPA, begitu kasarannya. Kecepatan download pada mode EVDO bisa sampai 3,1 Mbps dan kecepatan uploadnya bisa sampai 1,8 Mbps (Itu janji dari providernya). Tuh kan, terpaut jauh dari Mode jaringan 1x, hampir 20 kali lipat. Sinyal EVDO hanya bisa ditangkap di daerah perkotaan, yang paling kuat ya yang dekat dengan tower.
Tapi jangan senang dulu, walaupun pada jaringan EVDO memiliki kecepatan internet yang 20 kali lebih cepat daripada jaringan 1x namun pada jaringan EVDO ini hanya mendukung paket data internet saja, jadi untuk voice (panggilan telepon) dan SMS tidak bisa digunakan. Jadi anda hanya bisa berinternet pada mode jaringan EVDO. Loh kenapa kok EVDO didesain cuma bisa untuk berinternet saja, padahal jika pada GSM jaringan 3G bisa untuk berinternet juga bisa melakukan SMS atau telepon? Kalau ini saya kurang paham sih, hanya providernya yang tahu tujuan dibuat begini.
Kalau anda membeli modem Smartfren EC1261-2 hanya ditujukan untuk menikmati layanan internet dan daerah anda menjangkau sinyal EVDO maka saya sarankan anda pilih mode EVDO only. Lagian anda membeli modem pasti bertujuan digunakan untuk berinternet, jarang atau bahkan tidak ada seseorang membeli modem dengan tujuan digunakan untuk SMS-an atau teleponan. Lucu kali ya.
3. Mode Jaringan Hybrid
Nah, kalau mode jaringan Hybrid jika disamakan denan jaringan GSM mode ini bisa dibilang adalah Dual Mode. Jadi mode jaringan Hybrid akan mengaktifkan kedua mode di atas yaitu mode 1x only dan mode EVDO only. Jadi secara otomatis jika anda memilih Mode Hybrid maka anda bisa berselancar internet dengan kecepatan yang tinggi sampai 3,1 Mbps dan juga bisa melakukan panggilan telepon dan ber-SMS.
Untuk cara kerjanya kurang lebih begini, pada mode Hybrid kedua mode di atas (mode 1x dan mode EVDO) akan berpindah-pindah otomatis antara mode 1x only dan mode EVDO only. Jadi ketika komputer anda terhubung ke internet dan mendapatkan sinyal EVDO, maka dia akan berjalan di mode EVDO dan anda bisa mendapatkan kecepatan sampai 3,1 Mbps, tapi ketika ada SMS atau panggilan telepon masuk, modem akan mengganti mode secara otomatis ke mode 1x.
Wah enak nih, pasti semua orang lebih memilih mode Hybrid dibandingakan dengan mode 1x dan mode EVDO, kan bisa berinternet dengan kecepatan tinggi juga bisa menerima SMS dan telepon. Tapi tunggu, jangan bilang enak dulu. Jika kita mengaktifkan mode Hybrid maka kita akan dihadapakan dengan beberapa kekurangan.
Seperti pada artikel saya di Cara Mengaktifkan Fitur SMS dan Panggilan Telepon Pada Modem Smartfren EC1261-2, di akhir artikel saya menyelipkan catatan bahwa menggunakan mode jaringan Hybrid ini memiliki beberapa kekurangan dan resiko yang jelek, diantaranya:
- Mode Hybrid hanya bisa dinikmati di perkotaan dan daerah yang menjangkau sinyal EVDO
- Dari cara kerja mode Hybrid di atas yang akan otomatis berpindah-pindah mode dari EVDO ke 1x atau sebaliknya bisa dikatakan kerja modem semakin berat
- Dengan kerja modem yang semakin berat akan membuat modem menjadi cepat panas bahkan bisa jadi panas yang berlebihan
- Dengan modem yang selalu panas apalagi panas yang berlebihan mengakibatkan umur modem yang tidak lama, bisa juga mengakibatkan kerusakan pada komponen di dalamnya, dan yang paling sering terjadi jika modem panas berlebihan adalah sinyal menjadi turun dan otomatis internet menjadi lemot. Kecuali anda bisa membuat modem tidak panas, ada caranya kok nanti kapan-kapan kita bahas.
Nah, itulah beberapa kekurangan jika kita menggunakan Mode Hybrid untuk modem. Saran saya sebaiknya anda pilih mode 1x atau EVDO saja. Di lihat dulu daerah anda, jika anda berada di daerah yang menjangkau sinyal EVDO maka aktifkan mode EVDO only, sebaliknya jika anda berada pada daerah yang tidak menjangkau sinyal EVDO lebih baik pilih mode 1x only.
Kesimpulan:
Setelah saya menggunakan mode Hybrid untuk berinternet memang benar mode 1x dan EVDO akan bekerja bersama-sama. Dan memang benar antara sinyal 1x dan sinyal EVDO menjadi naik turun, kadang sinyal EVDO yang turun kadang sinyal 1x yang turun. Dengan turun naiknya sinyal ini otomatis akan berpengaruh dengan kecepatan internet. Tapi kejadian seperti ini tidak mutlak terjadi pada semua orang, mungkin hanya di daerah saya saja sih, dan mungkin beda dengan daerah anda. Jadi saya hanya sekedar berbagi pengalaman kepada anda.
Kamis, 10 November 2011
Aplikasi untuk memutar file FLV dan MKV di Android
Handphone Android selain enak dipakai untuk bermain game, juga sangat cocok untuk dipakai untuk nonton filem atau movie, disamping tentunya untuk dengerin musik. Seperti kita ketahui, Handphone Android kebanyakan dilengkapi layar cukup besar mulai dari 3.7 inch ke atas, sehingga akan memberikan keasikan tersendiri saat memutar filem atau movie.
Bila Anda penasaran, apa saja sih aplikasi gratis yang bisa dipakai untuk memutar file Youtube Video (FLV), AVI ataupun MKV di Android? berikut ini adalah beberapa Aplikasi Android untuk memutar video Youtube, AVI dan MKV di Android.
RockPlayer for Android – Aplikasi yang satu ini boleh menjadi pilihan pertama sebagai Video Player Terbaik untuk Android, dengan interface dan susunan menu yang mudah diakses, kita bisa memutar hampir semua jenis video di Android, dan tentunya kita bisa memutar File Video Youtube di Android, MP4, AVI, MKV, RM dan berbagai format video lainnya. Jangan khawatir jika Anda mempunyai HD Video, RockPlayer juga akan mampu memutarnya yang terpenting prosesor dan RAM HP Android Anda mempunyai kecepatan yang bisa diandalkan.
Alternatif lain untuk memutar file video youtube FLV, MP4, MKV ataupun AVI di Android adalah MX Video Player for Android, Meridian Media Player Autonomy, arcMedia, MoboPlayer, Moai FLV Player, dan Vplayer for Android.
Dan yang aku pilih dan sampai sekarang masih aku gunakan adalah Meridian Media Player Autonomy, fiturnya sih menurut aku lebih dari yang lain ya, dan pastinya semua Player diatas tersedia di Android Market.
Dan yang aku pilih dan sampai sekarang masih aku gunakan adalah Meridian Media Player Autonomy, fiturnya sih menurut aku lebih dari yang lain ya, dan pastinya semua Player diatas tersedia di Android Market.
Selasa, 01 November 2011
PENGUKURAN TAHANAN PENTANAHAN
Earth Tester Digital |
Earth Tester Analog |
Untuk mengetahui besar tahanan tanah pada suatu area digunakan alat ukur dengan penampil analog.
Hasil pengukuran secara analog sering terjadi kesalahan dalam pembacaan hasil pengukurannya. Untuk mengatasi permasalahan tersebut,maka dirancanglah suatu alat ukur tahanan tanah digital yang memiliki kemudahan dalam pembacaan nilai tahanan yang diukur. Alat ukur ini penampilnya menggunakan digital pada segmen-segmen, sehingga dengan mudah menyimpan data-data yang terukur.
Perancangan alat ukur tahanan tanah digital ini menggunakan tiga batang elektroda yang ditanahkan yaitu elektroda E (Earth), elektroda P (Potensial) dan elektroda C (Curren). Tujuan penggunaan tiga batang elektroda tersebut adalah untuk mengetahui sejauh mana tahanan dapat mengalirkan arus listrik.
Alat ukur tahanan tanah ini terdiri dari beberapa blok diagram rangkaian, antara lain rangkaian osilator,rangkaian tegangan input, rangkaian arus input, mikrokontroler dan rangkaian penampil. Sebelum hasil pengukuran di tampilkan ke LCD, data diolah dirangkaian mikrokontroler.
Keuntungan dengan manggunakan mikrokontuler ini yaitu keluaran dari rangkaian input ini debelum masuk ke LCD bisa diatur. Sehingga, perancangan alat ukur tahanan tanah digital ini dapat mengukur tahanan tanah dengan teliti dan akurat. Hadil pengukuran tahanan tanah juga bergantung pada kondisi tanah itu sendiri. Pengukuran tahanan tanah dilakukan dengan membandingkan alat ukur rakitan dengan alat ukur yang sudah ada dengan merek Kyoritsu Earth Tester Digital. Selisih nilai pengukuran antara alat ukur rakitan dengan alat ukur yang sudah ada adalah sebesar 0,31 ohm.
Langganan:
Postingan (Atom)